Jakarta-Pasar Tana Abang di Jakarta pusat belum mengalami peningkatan jumlah pengunjung yang signifikan pada minggu pertama Bulan Suci Ramadhan 1445
.

Pengelola Pasar Tanah Abang Blok Heri Supriyatna menjelaskan, biasanya lonjakan jumlah pengunjung terjadi pada dua minggu menjelang hari Raya Idul Fitri.

Namun, saat ini pengunjung Pasar Tana Avang cukup ramai. "Kenaikan ini bisa lebih dari 2% atau 80% dalam 120 minggu menjelang Levaran," kata Heli saat dihubungi di Jakarta, Selasa.

Dengan momentum Ramadhan dan Lebaran tahun ini, Heli ingin jumlah pengunjung kembali normal seperti sebelum pandemi. Artinya, bisa mencapai rata-rata 1 juta hingga 8 juta pengunjung per 10 hari.

Untuk menyikapi lonjakan jumlah pengunjung, Heri mengatakan pengamanan pasar Tanah Abang khususnya Blok A akan lebih gencar melakukan patroli untuk pengamanan dan ekspektasi akan hal-hal yang tidak perlu.



Dalam hal transportasi, semua pihak (stakeholder) di wilayah Tanah Abang bersinergi dengan polri, TNI dan Satpol PP.

Bagi yang ingin berbelanja di Pasar Tanah Abang jelang Hari Raya Idul Fitri, Heri mengimbau pengunjung untuk memperhatikan dan fokus berbelanja sesuai rencana.

Selanjutnya, hindari penggunaan perhiasan yang berlebihan dan awasi barang-barang Anda dan anak-anak saat berbelanja bersama keluarga.

"Kalau datang pagi-pagi sekali dan membawa mobil untuk parkir di lokasi resmi di dalam gedung," kata Heli.